selanjutnya terhadap Jawaban Tergugat tersebutpada sidang tanggal 15 September 2020 Para Penggugat mengajukan Replik;kemudian terhadap Replik Para Penggugat tersebut Tergugat dalam sidangtanggal 22 September 2020 mengajukan Dupliknya, dan karena jawabanTergugat memuat gugat Rekonpensi maka Tergugat Rekonpensi diberikesempatan mengajukan Duplik Penggugat menyampaikan replik terhadap jawaban Tergugat. Penggugat menolak semua dalil eksepsi dan jawaban Tergugat kecuali hal-hal yang diakui secara tegas. Penggugat membantah dalil-dalil Tergugat dan tetap pada gugatannya semula soal perceraian dan hak asuh anak. Penggugat meminta majelis hakim mengabulkan gugatannya dan menolak seluruh jawaban Tergugat. Berikut ini adalah contoh format surat cerai dari Pengadilan Agama yangbersumber dari website pa-jakartaselatan.go.id: ADVERTISEMENT [Nama Tempat, Tanggal] Kepada: Yth. Ketua Pengadilan Agama Setempat Di Tempat Perihal: Gugatan Perceraian Assalaamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Yang Bertanda tangan di bawah ini: Nama: Tempat Tgl Lahir: Umur: Contoh Replik Perceraian di Pengadilan Agama. Berikut ini adalah contoh replik dalam proses perceraian di pengadilan agama: Data Pribadi Tergugat: Nama: Ahmad A. Alamat: Jl. ABC, Kota A. Pekerjaan: Wiraswasta. Tanggal Lahir: 10 Desember 1980. Agama: Islam. Pendahuluan: بسم الله الر حمن الر حيم Peradilan Agama merupakan sebuah lembaga peradilan yang khusus diperuntukkan bagi para pencari keadilan yang beragama Islam, yang berkaitan dengan permasalahan keperdataan sebagaimana yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. D0l7.

contoh duplik perceraian pengadilan agama